Kayu Sonokeling adalah jenis kayu keras dengan penampilan warna alami yang unik ungu bercoret corat hitam, dan coklat kemerah merahan.
Pohon sonokeling banyak tumbuh dihutan hutan pulau Jawa, pohon ini dapat tumbuh di tanah kering, berbatuan dan di tanah yang tidak subur sekalipun, karena pohon ini mampu bertahan hidup walaupun tidak tersiram air berbulan bulan, namun masa tumbuh kayu sono ini memerlukan waktu yang cukup lama sampai puluhan tahun, idealnya sampai 30 tahunan bila menginginkan kayu yang bermutu tinggi, karena yang memiliki nilai jual kayu sonokeling ini terletak pada teras kayu yang berwarna hitam bukan gubalnya yang berwarna putih.
Semakin tua umur pohon kayu sonokeling maka serat kayupun akan semakin keras dan bertekstur lebih indah dan halus.
Pada akhir akhir ini kayu sonokeling mulai sulit ditemukan di galangan galangan kayu terutama kayu sonokeling yang berdiameter 40 keatas mulai menjadi komoditas unggulan dalam perdagangan kayu di pulau Jawa, karena kayu ini banyak dibutuhkan oleh pabrik pabrik besar untuk dijadikan bahan dasar pembuatan permukaan kayu yang mahal ( venir mewah )`
Kayu Sonokeling merupakan salah satu kayu yang bisa dipergunakan untuk bahan dasar pumbuatan barang barang mebel.
Dengan keunggulannya yang terdapat pada warna alami yang mempesona, dan pada tampilan serat juga tekstur kayu yang memiliki nilai dekoratif menjadikan kayu ini mendapat perhatian dari para pengrajin mebel terutama pengrajin mebel di Jepara (Jawa Tengah) untuk menggunakan kayu sonokeling ini sebagai bahan dasar pembuatan barang barang mebelnya.
Kayu sonokeling dengan sekian banyak kelebihan yang dimiliki namun disisi lain juga ada sedikit kekurangannya yaitu terletak pada gubalnya ( bagian tepi kayu yang berwarna putih ) disinilah letak kelemahannya bila dalam proses produksi barang diusahakan tidak mengikutkan gubal kayu sonokeling saat perakitan barang karena gubal tersebut tidak tahan pada kelembaban dan cepat lapuk, akhirnya keropos.
Juga dalam proses produksi sebaiknya kegiatannya menggunakan mesin itu akan lebih mudah dan lebih cepat karena kondisi kayu sangat keras, namun demikian kayu sonokeling termasuk jenis kayu yang memiliki keawetan, tahan lama dengan keindahan serat dan tekstur kayunya serta corak warna alami kayu yang sangat memikat, menjadikan kayu sonokeling tampak unik dan sempurna.
Semakin tua umur pohon kayu sonokeling maka serat kayupun akan semakin keras dan bertekstur lebih indah dan halus.
Pada akhir akhir ini kayu sonokeling mulai sulit ditemukan di galangan galangan kayu terutama kayu sonokeling yang berdiameter 40 keatas mulai menjadi komoditas unggulan dalam perdagangan kayu di pulau Jawa, karena kayu ini banyak dibutuhkan oleh pabrik pabrik besar untuk dijadikan bahan dasar pembuatan permukaan kayu yang mahal ( venir mewah )`
Kayu Sonokeling merupakan salah satu kayu yang bisa dipergunakan untuk bahan dasar pumbuatan barang barang mebel.
Dengan keunggulannya yang terdapat pada warna alami yang mempesona, dan pada tampilan serat juga tekstur kayu yang memiliki nilai dekoratif menjadikan kayu ini mendapat perhatian dari para pengrajin mebel terutama pengrajin mebel di Jepara (Jawa Tengah) untuk menggunakan kayu sonokeling ini sebagai bahan dasar pembuatan barang barang mebelnya.
Kayu sonokeling dengan sekian banyak kelebihan yang dimiliki namun disisi lain juga ada sedikit kekurangannya yaitu terletak pada gubalnya ( bagian tepi kayu yang berwarna putih ) disinilah letak kelemahannya bila dalam proses produksi barang diusahakan tidak mengikutkan gubal kayu sonokeling saat perakitan barang karena gubal tersebut tidak tahan pada kelembaban dan cepat lapuk, akhirnya keropos.
Juga dalam proses produksi sebaiknya kegiatannya menggunakan mesin itu akan lebih mudah dan lebih cepat karena kondisi kayu sangat keras, namun demikian kayu sonokeling termasuk jenis kayu yang memiliki keawetan, tahan lama dengan keindahan serat dan tekstur kayunya serta corak warna alami kayu yang sangat memikat, menjadikan kayu sonokeling tampak unik dan sempurna.